Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2015

Aku “Diantara Pengetahuan & Keraguan”

Gambar
"Aku Lebih Baik Hidup Sehari dengan Mata Terbuka, daripada Hidup Seribu Tahun dengan Mata Tertutup" Nurul Asia Lantong Mungkinkah aku ini Ada? Benarkah realitas yang kusaksikan bukanlah sebuah mimpi yang  panjang? Mungkinkah aku untuk berpengetahuan? Pada abad ke-15 SM muncul sekelompok sarjana yang menyebut diri mereka sebagai “sophis”. Yang paling terkenal diantara mereka adalah Phyro. Dia mengatakan bahwa kita tidak mungkin memiliki pengetahuan yang hakiki. Instrument pengetahuan yang kita miliki bukanlah sesuatu yang terbebas dari kekeliruan. Indra dengan segala keterbatasannya, tidak bisa dijadikan sebagai sandaran pengetahuan kita. Disuatu waktu saat baru terbangun dari tidur, indra penglihatan melihat manusia memiliki dua kepala, empat mata, dua hidung, dsb, padahal pada realitasnya tidaklah demikian. Begitu pula dengan tongkat yang ujungnya dimasukkan ke dalam air, maka akan terlihat bengkok, padahal realitasnya tidaklah demikian. Sela